Rohis Assyifa SMK Negeri 5 Palembang Gelar Isra Mi’raj 1444 Hijriah

Isra’ Mi’raj adalah perjalanan “ajaib” di malam hari. Perjalanan seorang Rasul utusan Allah dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha di bumi. Dan perjalanan ke langit ketujuh Sidratul Muntaha dalam waktu semalam. Di Sidratul Muntaha, Rasulullah mendapatkan wahyu berupa perintah untuk menunaikan salat lima waktu untuk dirinya dan umatnya.
Setelah kembali ke bumi, tugas Rasul menyebarkan wahyu kepada seluruh umat manusia. Namun perjalanan Rasulullah tidak mudah, penolakan demi penolakan hingga dilempari batu menjadi cobaan yang dihadapi Rasulullah. Kendati demikian Rasulullah tidak pernah gentar untuk senantiasa berdakwah menyebarkan perintah-perintah Allah.

Dakwah, cobaan dan kegigihan sang Rasul inilah yang patut kita teladani dan kita sebagai umatnya untuk mengikuti jejaknya. Tidak diragukan lagi, begitu cintanya Rasulullah kepada kita sebagai umatnya, sehingga kita jangan sampai membalas cintanya Rasul hanya bertepuk sebelah tangan.
Dengan maksud ingin meneladani sifat-sifat Rasulullah itu-lah Rohani Islam (Rohis) Assyifa SMK Negeri 5 Palembang menggelar “hajatan kecil” di halaman musholla sekolah, Kamis, 2 Maret 2023).

Tentunya acara tersebut mendapatkan respon yang baik dari para siswa-siswi dan guru serta pegawai sekolah dalam mengikuti acara tersebut.
Setiap tahun, ekskul Rohis Assyifa SMK Negeri 5 Palembang menggelar acara-acara seperti memperingati acara Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, 27 Rajab 1444 Hijriah kali ini. Dengan mengusung tajuk "Marilah kita meneladani ahlak dan meningkatkan cinta kepada Nabi Muhammad SAW"

Dalam sambutan singkatnya Kepala Sekolah SMK Negeri 5 Palembang, Zulkarnain M.Pd menyambut kedatangan ustadz Andi Irawan, S.PdI, M.PdI.
“Alhamdulillah ustadz, inilah kondisi kito, dengan suasana alami. Mudah-mudahan ustadz betah ceramahnyo. Kareno ustadz kalu kami ngundang penceramah, paling idak duo setengah jam ceramahnyo,” seloroh Kepsek dalam sambutannya.
Untuk mendapatkan keberkahan, kepala sekolah mengajak semua anak didiknya untuk tenang dan mengikuti acara dengan tertib dan teratur.
“Yang masih goyang-goyang stop dulu denget, supaya hari ini keberkahan kita maksimal. Setuju…,” ajak Zulkarnain.
“Walaupun ini bulannyo lah liwat ustadz yo, tapi memperingati dan mengenang ini tidak pandang bulan,” tambahnya.
Dirinya berharap dengan penyelenggaraan kegiatan ini akan mempertebal iman dan memperkokoh silaturami serta menambah ilmu untuk anak-anak didiknya.

Sementara dalam tausiahnya ustadz Andi Irawan, mengawalinya dengan berpantun, “Ke Pagaralam membeli sepatu, Yang dak jawab salam gek kito doaken ilang sepatu,” ujarnya, disambut anak-anak dengan ucapan Aamiin.
Ustadz mengajak jamaah untuk membacakan ayat 65 dari surat Yassin yang artinya Pada hari ini Kami tutup mulut mereka; dan berkatalah kepada Kami tangan mereka dan memberi kesaksianlah kaki mereka terhadap apa yang dahulu mereka usahakan.
“Seluruh anggota badan yang kita manfaatkan untuk ibadah akan menjadi saksi dihadapan Allah SWT,” jelasnya.
Dalam tausiahnya yang memakan waktu lebih dari satu jam, Ustadz mencoba memvisualkan kegigihan Rusulullah dalam berdakwah. Bagaimana Rasulullah mengajarkan kepada umat tentang ajaran yang diterimanya untuk pegangan hidup umat manusia. Agar umatNya selamat dunia dan akhirat.
Ustadz berharap kepada anak-anak SMK Negeri 5 Palembang agara bisa meneladani sifat Rasulullah.

Senada dengan pendapat Ustadz, Guru Pembina Rohis Assyifa, Darmadi, S.Ag saat dimintai keterangan menjelaskan bahwa dirinya berharap agar anak-anak bisa meneladani ahlak Rasul dan mencintainya untuk bekal dikehidupan dan masa depan.
Kegiatan ini rutin dilakukan setiap tahun, walau dengan jadual atau tanggal pelaksanaan yang agak terlambat. Saat ditanya, apakah kegiatan seperti ini dilakukan setiap tahunnya?, dirinya menjawab.
“Insha Allah, selama saya disini dari tahun 2012 sampai sekarang ini setiap tahun terlaksana, Ini semua berkat dukungan dari seluruh pihak sekolah, baik guru, siswa dan pegawai,” ujar dia menyampaikan ungkapan terimakasihnya.
Sumber dana untuk kegiatan sosial keagamaan diambil dari sumbangan infak dari siswa-siswi khususnya anggota ekskul Rohis serta bantuan pihak sekolah SMK Negeri 5.
“Kalau seandainya kurang, pihak sekolah siap membantu,” ujarnya.
“Jadi dengan dukungan pihak sekolah, acara in bisa terlaksana dengan baik,” tutup Darmadi.
Berkat kerjasama tim Rohis Assyifa yang dipimpin Arya Bima Ramdhanu dan 54 anggotanya, acara berjalan lancar. Persiapan dilakukan jauh-jauh hari dengan latihan setiap hari selepas pulang sekolah atau di hari-hari tertentu.

Raden Ayu Abiba (XI AKL 1) mewakili Rohis Assyifa saat dimintai keterangan oleh calon reporter dari ekskul Juskanmapal, Violita Sari (X OTKP 2) dan Dinda Ramadhani Ikra (X OTKP 1) menjelaskan bahwa acara diisi dengan grup Hadroh, pembacaan ayat suci Al Quran Tilawah dan Saritilawah yang mereka persiapkan dengan rangkaian sejumlah latihan.

“Untuk kegiatan Hadrohnya itu, latihan setiap hari, setiap pulang sekolah. Dan untuk Tilawah dan Saritilawahnya itu di rumah,” kata Raden Ayu Abiba menjelaskan usaha persiapan mengisi acara.
“Saya merasa senang sekali, karena siswa-siswi SMKN 5 ikut berpartisipasi, dan ikut merayakan kegiatan Isra Mi’raj ini di sekolah kit aini,” tutup Abiba.

Writer : Ratif Razali Safriansyah (X PSPT)
Reporter : Dinda Ramadhani Ikra (X OTKP 1) dan Violita Sari (X OTKP 2)
Editor : Herry Rosdiana